PERAMALAN HARGA BERAS INDONESIA MENGGUNAKAN METODE ARIMA

  • FATASYA PUTRI NAYA Pembangunan Ekonomi Kewilayahan, Universitas Gadjah Mada
  • SALSABILA SARAH BERLIANTI Pembangunan Ekonomi Kewilayahan, Universitas Gadjah Mada
  • NAWAL PARCHA Pembangunan Ekonomi Kewilayahan, Universitas Gadjah Mada
  • AISYAH KAYLA Pembangunan Ekonomi Kewilayahan, Universitas Gadjah Mada
Keywords: Harga Beras, Peramalan, ARIMA

Abstract

Harga Beras di Indonesia yang cenderung meningkat setiap tahunnya menyebabkan beberapa permasalahan seperti Inflasi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui bagaimana Peramalan Harga Beras di Indonesia selama tahun 2024 sehingga hasil penelitian dapat digunakan untuk menentukan kebijakan yang sesuai terhadap peramalan kondisi harga beras Indonesia Tahun 2024. Populasi yang termuat dalam penelitian ini adalah Harga beras Indonesia pada Periode Januari 2020 hingga Desember 2023. Metode yang digunaan adalah ARIMA dan Peramalan atau Forecasting menggunakan software E-Views 12. Ditemukan hasil bahwa Model ARIMA terbaik untuk memprediksi harga beras nasional adalah model ARIMA (7,1,1). Harga beras Indonesia prediksi menunjukkan bahwa selama tahun 2024 akan mengalami Peningkatan, hingga harga tertingga Rp14.924 Pada Desember 2024. Penurunan diduga akibat Kondisi Alam yaitu El Nino yang terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, salah satu implikasi kebijakan yang diberikan Pemerintah perlu memperkuat stok cadangan beras nasional dan memastikan distribusinya tepat sasaran.

Published
2024-06-24
How to Cite
FATASYA PUTRI NAYA, SALSABILA SARAH BERLIANTI, NAWAL PARCHA, & AISYAH KAYLA. (2024). PERAMALAN HARGA BERAS INDONESIA MENGGUNAKAN METODE ARIMA. JURNAL EKONOMI, SOSIAL & HUMANIORA, 6(02), 184-193. Retrieved from https://jurnalintelektiva.com/index.php/jurnal/article/view/1063